Teori | Unsur Intrinsik Puisi
Teori | Unsur Intrinsik Puisi-- Puisi adalah bentuk karya sastra yang menggunakan kata-kata indah dan kaya makna. Keindahan sebuah puisi disebabkan oleh diksi, majas, rima, dan irama yang terkandung dalam karya sastra tersebut. Adapun kekayaan makna yang terkandung dalam puisi disebabkan oleh pemadatan segala unsur bahasa. Bahasa yang digunakan dalam puisi berbeda dengan yang digunakan dalam keseharian kita. Puisi menggunakan bahasa yang ringkas, namun kaya makna. Kata-kata yang digunakannya adalah kata-kata konotatif, yang mengandung banyak penafsiran dan pengertian.
Secara garis besar, unsur-unsur puisi terbagi dalam dua macam, yakni struktur fisik dan struktur batin. Berikut adalah uraian yang saya kutip dari buku Teori dan Apresiasi, Herman J.Waluyo (1995).
1. Unsur Fisik
Unsur fisik terbagi atas (silakan klik untuk penjelasan lebih lanjut):
a.Diksi (Pilihan Kata)
b.Pengimajian (Citraan)
c.Kata konkret
d.Bahasa Figuratif (Majas)
e.Rima
f.Tata Wajah (Tipografi)
2.Unsur Batin
Unsur batin terbagi atas:
a.Tema
b.Perasaan
c.Nada dan Suasana
d.Amanat
Secara garis besar, unsur-unsur puisi terbagi dalam dua macam, yakni struktur fisik dan struktur batin. Berikut adalah uraian yang saya kutip dari buku Teori dan Apresiasi, Herman J.Waluyo (1995).
1. Unsur Fisik
Unsur fisik terbagi atas (silakan klik untuk penjelasan lebih lanjut):
a.Diksi (Pilihan Kata)
b.Pengimajian (Citraan)
c.Kata konkret
d.Bahasa Figuratif (Majas)
e.Rima
f.Tata Wajah (Tipografi)
2.Unsur Batin
Unsur batin terbagi atas:
a.Tema
b.Perasaan
c.Nada dan Suasana
d.Amanat
Komentar
Posting Komentar