Perbedaan Penggunaan Kata "Sanksi" dengan "Sangsi"
Perbedaan Penggunaan Kata "Sanksi" dengan "Sangsi"-- Dalam bahasa tulis, termasuk di media televisi, kita sering jumpai penggunaan dua kata ini: sanksi dan sangsi . Namun, terkadang masih salah, maksudnya sanksi yang bermakna hukuman tapi malah maknanya menjadi berbeda karena kata yang digunakan adalah sangsi. Perhatikan contoh kalimat berikut: - Mereka yang bersalah patut diberikan sangsi. Maksud "sangsi" pada kalimat ini adalah hukuman bukan? Ya, seharusnya kata yang digunakan adalah sanksi sehingga kalimatnya: - Mereka yang bersalah patut diberikan sanksi . Arti sanksi tersebut adalah hukuman. Mengenai penggunaan kata "sangsi" berikut yang benar: - Masyarakat masih sangsi akan keseriusan pemerintah memberantas korupsi. Arti sangsi di sini adalah ragu. Kedua kata tersebut (sangsi dan sanksi) merupakan homofon , yakni dua kata yang dilafalkan (bunyi) sama, namun berbeda tulisan (ejaan) dan maknanya.